SeKILAT Info XEONERS MALANG :

informasi hub. Leader Xeoners Malang Bro Gion (085755034062) pin 22F54B06

Sabtu, 27 Agustus 2011

XEONERS MALANG, Mohon Maaf Lahir dan Batin


Satukan tangan, satukan hati
Itulah indahnya silaturahmi
Dihari nan fitri kita padukan
Keikhlasan untuk saling memaafkan
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1432 H
Minal aidzin wal faidzin
Mohon maaf lahir dan batin

Selasa, 23 Agustus 2011

XEONERS MALANG Berbagi Takjil Gratis

XEONERS MALANG Berbagi Takjil Gratis
Jl. Soekarno Hatta, Sabtu, 20 Agustus 2011

Senin, 22 Agustus 2011

XEONERS MALANG BUKA BERSAMA

Keluarga Besar XEONERS MALANG, mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada keluarga bro Ardi X-345 atas jamuan Buka bersamanya, minggu, 07 Agustus 2011.
Keep Brotherhood n Safety Riding.

Selasa, 16 Agustus 2011

HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 66 tahun

Tema :

Dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945,
Kita Tingkatkan Kesadaran Hidup dalam ke-Bhinneka-an
untuk Kokohkan Persatuan NKRI, Kita Sukseskan
Kepemimpinan Indonesia dalam Forum ASEAN
untuk Kokohkan Solidaritas ASEAN


Rabu, 10 Agustus 2011

Rasio Xeon 125, Cocok Untuk Trek Panjang

Yamaha Xeon 125 mau digunakan untuk dipacu di trek panjang macam drag bike kudu ganti rasio. Kalau standarnya 12/45  bisa dibuat lebih berat atau ringan.

MCC Motor Sport menyediakan dua pilihan. Keduanya bagi yang mau dibuat berat, bisa menggunakan 13/45. Rasio 45 tetap standar dan 13 dari MCC.

Pilihan lainnya adalah 12/44. Ukuran yang tersedia 12 dari standarnya dan 44 dari MCC. Harga jualnya dibanderol Rp 550 ribu.

Kalau pengin pegang barangnya tinggal tancap gas menuju Jl. Kebon Jeruk IX, No. 20D, Kota, Jakarta Barat. Telepon (021) 688-755-98.



Sumber :
1. Penulis : Aong | Teks Editor : Nurfil | Foto : Adib
2. http://motorplus.otomotifnet.com/read/2011/08/08/322248/51/12/Rasio-Xeon-125-Cocok-Untuk-Trek-Panjang

Senin, 08 Agustus 2011

Engine Mounting Skubek, Cegah Getar Sekaligus Geol

 Engine mounting aftermarket juga oke asal center ketika pasang

Terpisah dari rangka, engine skubek butuh braket tambahan buat menyatukan keduanya. Tapi, buat meredam getaran, dibutuhkan engine mounting yang dibuat dari karet.

 Usia pakai dan perlakuan juga bisa membuat engine mounting ini mengalami keausan. “Meski dalam kondisi CVT yang normal pun, akan timbul vibrasi di mesin ketika part itu mulai aus,” ujar Slamet selaku Instruktur Yamaha Engineering School (YES).

Ketika dipakai, gejala keausan juga bisa dirasakan. “Ketika gas pertama kali dibuka, biasanya sudah mulai terasa getar,” bilang M. Nurgianto, racer IndoPrix yang juga balap di MOTOR Plus Indonesia Super Matic Race ini.

Kondisi seperti itu, tentu bikin handling jadi tidak nyaman. Apalagi ketika motor dipakai buat manuver di tikungan. Baik itu dalam kondisi balap atau pemakaian normal harian. Keduanya punya potensi yang sama.

Kalau kondisi part sudah parah, pasti bagian belakang akan bergoyang. Makin bahaya kalau dipakai balap dan dalam posisi menikung rebah. “Dibuka gas selepas tikungan, pasti goyang. Jadi harus menunggu kemiringan motor sedikit tegak. Kalau tidak, potensi bikin jatuh,” timpal Bram Prasetya yang pembalap.

Kalau dipaksa bermain seperti itu di balap, tentu merugikan. Artinya, bakal tertinggal dengan lawan alias kalah cepat. 

Semua getaran atau gejala yang timbul, bisa diakibatkan oleh karet engine mounting yang getas. Selain itu, posisinya sudah tidak center lagi. “Jadi, tidak ada lagi getaran yang bisa diredam sempurna,” tambah Kentar, tunner Keyspeed asal Bandung, Jawa Barat.

"Setidaknya dalam pemakaian normal usia pakai 3 tahun, sudah harus dicek kelayakannya,” saran Slamet yang berkantor di Yamaha DDS Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Tapi, gejala itu masih bisa timbul meski sudah ganti engine mounting. Penyebabnya, karena enggak center.

Maka itu, perhatikan center atau tidak posisinya ketika pasang. Ambil contoh di skubek Yamaha. Misalnya, Yamaha Mio. Sebagai panduan, lihat gambar utama. Yang pertama dilakukan, pasang sementara stopper (A) dan collar (B).

Lalu, pasang braket mesin (C) untuk sementara dengan baut (D) dan mur (E). Jika sudah, kini masukan as yang memiliki diameter 8 mm (F) yang bertujuan untuk setel posisi braket mesin.

Setelah center, kencangkan mur (E) di sebelah kiri terlebih dahulu dan diakhiri dengan baut di sisi kanan. Jika sudah, lepaskan kembali as berdiameter 8 mm (F). Selanjutnya, kencangkan baut (G) dan baut (H).


Sumber :
1. Penulis : Eka | Teks Editor : Nurfil | Foto : M.David

Jumat, 05 Agustus 2011

Lampu Yamaha Xeon Kini Menyala Otomatis

Seolah tidak mau ketinggalan membuat terobosan, Yamaha mengumumkan kalau skutik sporty miliknya, Xeon, kini sudah mengusung lampu yang menyala otomatis alias Automatic Headlight On (AHO).

Dengan aplikasi baru tersebut, kini Yamaha Xeon pun lebih aman dan mengikuti aturan wajib menyalakan lampu yang diterapkan pemerintah melalui Undang-Undang No.22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pasal 107 dimana menyebutkan pengendara diwajibkan menyalakan lampu pada siang hari. Dengan adanya Automatic head light on fungsi saklar motor sudah tidak dibutuhkan lagi.

Menurut Yamaha, AHO sangat penting dalam berkendara untuk menjaga keselamatan pengendara. Keberadaan AHO di Xeon diharapkan juga akan ikut membantu menekan jumlah kecelakaan di Indonesia. 

Karena sepanjang enam bulan pertama tahun ini tercatat rata-rata kecelakaan lalu lintas mencapai 660 kali per bulan atau 165 kali per minggu. Tahun lalu angka kecelakaan lalu lintas mencapai 61.606 kasus atau naik 6,72 persen dibandingkan di 2009.

”Pengaplikasian AHO merupakan bentuk dukungan Yamaha terhadap pemerintah dalam menjalankan Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Tahun ini facelift tiga motor Yamaha yang diluncurkan dalam waktu berdekatan, salah satunya yang diterapkan adalah penambahan AHO,” terang PR Corporate & Communication Head PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) Indra Dwi Sunda dalam rilis yang detikOto terima, Jumat (29/7/2011).

Dan dengan hadirnya, fitur baru ini, Xeon pun kini bersama-sama V-ixion dan Vega ZR dan Jupiter Z juga sudah menerapkan fitur tersebut. 

Selain itu, perubahan pada Xeon juga bisa dilihat di lampu sein (penunjuk arah) depan dan belakangnya yang mikanya berubah warna dari oranye menjadi putih bening.

”Perubahan mika lampu menjadikan Xeon lebih sporty tetapi tidak menyalahi aturan karena nyala lampu tetap kuning sebagaimana mestinya,” jelas Indra lagi.

Asyiknya, perubahan lampu dan aplikasi AHO ini ternyata tidak mengubah harga jual Xeon.

Sumber :
1. Syubhan Akib - detikOto

Rabu, 03 Agustus 2011

Xeoners Indonesia Silaturahmi Dengan Alam

Manusia dilahirkan dalam keadaan berbeda dalam segala hal, seperti agama, suku, bangsa dan ras. Xeoners Indonesia Chapter Bekasi (XICB) menyadari hal itu sebagai keanekaragaman yang ada disetiap anggota, karena itu XICB mengusung semboyan ‘Perbedaan Untuk Kemajuan Bersama’. Demi menyatukan setiap perbedaan, pada tiap anggota, bukan hanya kopdar rutin yang diadakan setiap minggu tapi juga digelar program Turing Wajib setiap satukali dalam empat bulan dan biasanya juga disertai dengan pelantikan untuk member baru yang sudah memenuhi syarat untuk dilantik. Agar XICB semakin eksis, tanggal 23-24 Juli 2011 XICB melakukan hajatan besar berupa Turing Wajib dan Pelantikan angkatan PATRIOT II XICB dengan mengambil tema “Xeoners Indonesia Bersilaturahmi dengan Alam”.
Acara sendiri dihelat di Citepus, Pelabuhan Ratu Sukabumi, Jabar . Dengan mengusung tema itu diharpakan semua members XICB lebih mengenal dan peduli dengan alam sekitarnya. Kali ini 8 anggota baru yang akan dilantik. Pelantikan kali ini dihadiri oleh Presiden Xeoners Indonesia, Faisal Ramdhan, Pembina bro Taufik serta bro.Burhan. Turut hadir Chapter Jakarta, Depok, Sukabumi dan Cianjur. Pada pelantikan kali ini, XICB memberikan lima tes kepada calon anggota antara lain, Test menjadi petugas Turing(Dalam test ini peserta pelantikan di tuntut untuk memahami dan mempraktekkan standart prosedur Turing.  Tes ini dilaksanakan pada saat keberangkatan dan kepulangan).
Test pengetahuan umum (Dalam test ini peserta diberi pertanyaan-pertanyaan seputar Xeoners Indonesia dan Xeoners Indonesia Chapter Bekasi. Dalam tes ini kami di bantu oleh tamu kehormatan Faisal, broTaufik dan bro Burhan),Test Nasionalisme (Dalam test ini peserta pelantikan diminta untuk menyanyikan lagu nasional).Test Pengenalan motor pribadi(Dalam test semua kunci motor peserta dikumpulkan jadi satu dan ditambah kunci-kunci dari anggota lain untuk mengecoh peserta. Setelah semua kunci terkumpul, peserta dituntut supaya menemukan kunci motornya masing-masing). Test Mekanik(Dalam test ini, peserta dituntut untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan standar pada motor, khususnya Yamaha Xeon.Tes demi tes dilalui oleh peserta pelantikan dengan penuh semangat, sampai akhir acara).
Log Perjalanan Citepus, Pelabuhan Ratu
Keberangkatan anggota XICB menuju Citepus Pelabuhan Ratu dibagi dalam 2 kloter. Jum’at (22/07/11), dan Sabtu (23/0711), kloter kedua ini bergabung dengan Chapter Depok dan Jakarta.  Kloter pertama berangkat pukul 24.00 WIB, namun sebelumnya dilakukan pengecekan seluruh perlengkapan yang harus dibawa oleh petugas tatib dan juga brifieng guna kelancaran dan keselamatan selama perjalanan menuju Citepus. Rute yang diambil menuju Citepus adalah Emak (Galaxi Bekasi) – Kalibata – Depok – Bogor – Cikidang - Citepus. Pada  turing wajib kali ini diikuti 24 peserta dari XICB terdiri dari 15 motor, 1 mobil terbagi atas 15 rider dan 9 peserta di dalam mobil termasuk 1 balita. Anggota XICB kloter I,
Bro Meify (Road Captain), Bro Ecko (Fore Rider), Bro Helmy (Asst Fore Rider), Bro Indra (Tatib), Bro Ade (Tatib), Bro David (Sweeper), Bro Arthur (Sweeper), Bro Ryan (Anggota), Bro Wahyudi (Anggota), Bro Moko (Anggota), Bro Aira (Anggota), Bro Pei (Anggota), Bro Gerry (Anggota). Didalam mobil Bro Ivan (Driver) dan Bro Wisnu (Navigator) dan istri dan pacar beberapa anggota dan putri Bro Ivan. Sementara kloter ke II adalah Bro Toton,,Bro Rama bersama Chapter Depok dan Jakarta.
Dalam perjalanan menuju Citepus rombongan kloter pertama melakukan dua kali pengisian BBM, dan satu kali istirahat di titik sebelum masuk daerah Cikidang. Medan yang akan dilalui di daerah Cikidang memiliki kesulitan dan rawan kecelakaan. Sementara hampir semua riders patriot XICB baru melakukan turing jarak jauh dan tidak mengenal daerah Cikidang. Setelah beristirahat sekitar satu jam, perjalanan akhirnya dilanjutkan. Pukul  04.45 WIB rombongan tiba di Citepus, Pelabuhan Ratu tanpa hambatan apapun. Rombongan langsung menuju rumah panggung yang di sewa dan memutuskan untuk beristirahat untuk bersiap ke acara selanjutnya. Siang sampai sore hari merupakan acara bebas dan di akhiri dengan bersih-bersih pantai sebagi wujud kepedulian terhadap alam. Pukul 19.00 WIB, kloter kedua datang dengan selamat disusul oleh Chapter Sukabumi, Cianjur dan Cikampek.
Acara pelantikan member baru dilakukan pukul 23.00 WIB. Para penguji merupakan petinggi Xeoners Indonesia, Presiden Xeoners Indonesia Bro Faisal, Bro Taufik dan Bro Burhan selaku penasehat XI. Dalam pelantikan angkatan ke dua ini di bagi dalam lima pos.
Pos pertama: Ujian mengenai sejarah Xeoners Indonesia dan XICB, banyak dari peserta tidak mengetahui sejarah XI dan XICB yang mengaharuskan setiap members baru mencari tahu kepada para seniorsnya. Tujuan dari pos ini sejauh mana para members ini mengenal XI dan XICB.
Pos kedua: Penguji mengaharuskan para peserta memilih lagu wajib nasional dan menyanyikannya dihadapan penguji, peserta tidak boleh memilih lagu yang sudah dipilih oleh peserta sebelumnya tujuan dari pos ini ada menumbuhkan rasa nasionalisme di setiap peserta.
Pos ketiga: Pengenalan motor dengan materi ujian mencari kunci motor masing-masing yang sudah ditukar sebelumnya oeh panitia tujuan dari pos ini menumbuhkan rasa peduli dan seberapa jauh mereka mengenal motor mereka.
Pos keempat: Pos pengenalan mesin dan kelistrikan Xeon dimana penguji mengharuskan peserta membongkar dan memasang kembali busi Xeon juga sekring pada Xeon setiap peserta tidak melakukan keduanya tergantung instruksi yang diberikan oleh penguji. Peserta kebingungan akan ujian ini sampai ada peserta (Bro David) cukup stres dengan ujian ini.
Pos lima: Merupakan titik finish dimana setiap peserta diberikan kelapa muda sebagai ucapan selamat. Acara pelantikan patriot XICB dilakukan dengan rileks dan santai dalam suasana kekeluargaan.
Setelah semua peserta melalui tahap pengujian dan sudah layak untuk bergabung dengan XICB maka setiap member baru diberikan semua atribut Xeoners Indonesia dan XICB. Secara simbolis bro Wisnu LC XICB menyematkan atribut kepada bro Meify sebagai tanda secara resmi sudah bergabung dengan keluarga besar XI dan XICB disusul oleh Presiden XI dan Penasehat-penasehat XI menyematkan atribut kepada peserta dilajutkan dengan ucapan selamat dari saudara-saudara XICB lain dan perwakilan dari Chapter lain kepada members baru XICB.
Acara selanjutnya ramah tamah dan makan malam bersama dan acara ditutup pada pukul 01.30 WIB para peserta beristirahat di tempat yang di sediakan oleh panitia. Pukul 08.00 WIB setelah sarapan peserta melakukan persiapan pulang namun sebelumnya diadakan pelantikan dan pengukuhan pengurus pusat Xeoners Indonesia. Presiden XI bro Faisal menyematkan lencana pengurus pusat ke Bro Pei sebagai tanda secara resmi menjadi pengurus pusat.
Perlu diketahui dari patriot terbaik XICB diambil tiga orang sebagai pengurus pusat yaitu Bro Ivan (sekertaris pusat XI), Bro Pei (divisi logistik pusat XI) dan Bro Gerry (Humas XI pusat).  Kru perjalanan pulang :Bro Toton (Road Captain), Bro Ecko (Fore Rider), Bro Helmy (Asst Fore Rider), Bro Indra (Tatib), Bro Ade (Tatib), Bro David (Sweeper),Bro Arthur (Sweeper),Bro Moko (Anggota), Bro Wahyudi (Anggota), Bro Rama (Anggota), Bro Aira (Anggota), Bro Ryan (Anggota), Bro Pei (Anggota), Bro Gerry (Anggota).
Bro Meify yang sebelumnya menjadi Road Captain tidak ikut romobongan karena ada acara keluarga di Bogor yang harus di hadiri diganti oleh Bro Toton. Dalam perjalanan pulang ikut serta dalam rombongan dari Chapter Sukabumi, Chapter Cianjur dan Chapter Cikampek. Jalur yang ditempuh adalah Citepus - Kota Sukabumi – Cianjur – Jonggol – Cilengusi - Bekasi.
Dalam perjalanan pulang dua kali pengisian BBM, dua kali istirahat pertama di di daerah Cikembar Pelabuhan Ratu Sukabumi dan Jonggol. Terdapat dua insiden dalam perjalanan pulang yang melibatkan bro David dan bro Arthur. Para patriot XICB setelah menempuh jarak perjalanan pulang dari Citepus Pelabuhan Ratu ke Bekasi via Jonggol sejauh 225 Km dengan kecepatan rata-rata antara 40-60 Km/jam dan menghabiskan bahan bakar kurang lebih 6-7 liter, Alhamdullilah semua peserta selamat sampai di rumah masing-masing.
Sumber :
1. XEONERS INDONESIA
2. Author: Ridho

Senin, 01 Agustus 2011

XEONERS INDONESIA Happy Anniversary 1st

XEONERS INDONESIA

Disini, kami berdiri
Disana, kami pun ada
Dimana-mana, kami satu keluarga
Tak mengenal perbedaan SARA

Saling bergandengan tangan
Satukan visi misi tujuan
Kepakan sayap menembus awan
Karena kita semakin didepan

Safety riding suatu keharusan
Taklukan semua medan jalanan
Serukan damai di bumi Ibu Pertiwi
Xeoners semakin tak tertandingi

Viva Xeoners Indonesia
Untukmu kami kan slalu ada
Viva Xeoners Indonesia
Jayalah ‘tuk selama-lamanya

Sesama Xeoners kita keluarga
Sesama bikers kita saudara
Nyalahkan klakson mu dua kali
Salam brotherhood

Viva Xeoners Indonesia
Untukmu kami kan slalu ada
Viva Xeoners Indonesia
Jayalah ‘tuk selama-lamanya

Nyalahkan klakson mu dua kali
                                 Salam brotherhood                                         
Nyalahkan klakson mu dua kali
Salam brotherhood

XEONERS MALANG